Teruntuk Jiwa Yang Selalu Aku Tunggu

Nanti dipemakamanku
maukah kau hadir sesaat menjenguk ku
sekedar menatap wajahku dalam-dalam sebelum dikubur
sebelum berkalang tanah aku ingin kau temui aku
sebelum aku terlelap aku ingin kau sesaaat bersamaku

Nanti dipemakamanku
sudikah kau mainkan salah satu dari semua lagu-laguku
semua lagu tentang cerita indahnya kesunyian kalbu
lagu yang dulu aku buat saat kau dan aku duduk saling menjauh
dulu sekali saat kau selalu melupakan apa yang aku mau

Nanti dipemakamanku
pastinya aku akan menggigil takut untuk menjadi sendiri
terbayang kulit hanya terbungkus kain putih
hadirlah sesaat hanya untuk ku sebelum kepergianku
seperti dulu sudikah mampir  memberikanku kekuatan untuk berani

nanti dipemakamanku
saat kau beranjak pergi pulang entah ditemani dengan siapa nanti
aku akan membisikan sebuah kata yang mungkin telah kamu lupa
melalui mimpi melalui angin melalui hati melalui jiwa
agar kau selalu ingat setiap saat kau sendiri
bahwa aku:

"selalu mencintaimu entah dengan siapa yang sedang menjagamu saat itu"

Gatsu Jakarta 2017
Centenial