Ketika Anak Kami Pergi Terbawa Angin
hembuskan angin segar Tuhan
hembuskan ke tanah gersang
tanah penuh tanaman berapi
berasap dan hancur tiada henti
hembuskan lagi angin segar Tuhan
hembuskan dengan membawa air hujan
anak-anak kami tak mampu melawan
paru kecil mereka sulit untuk bertahan
hembuskan hembuskan
hembuskan selalu Tuhan
dan bawalah selalu angin segar
bawalah pergi semua asap yang membakar
yang kami hirup bukan hanya udara
yang kami hirup bukan pula tanpa makna
bernafas adalah jati diri kami
udara berbeda dengan asap yang ada kini
hembuskan hembuskan
bagi mereka anak anak kami
dan biarlah
kami yang mati
hembuskan ke tanah gersang
tanah penuh tanaman berapi
berasap dan hancur tiada henti
hembuskan lagi angin segar Tuhan
hembuskan dengan membawa air hujan
anak-anak kami tak mampu melawan
paru kecil mereka sulit untuk bertahan
hembuskan hembuskan
hembuskan selalu Tuhan
dan bawalah selalu angin segar
bawalah pergi semua asap yang membakar
yang kami hirup bukan hanya udara
yang kami hirup bukan pula tanpa makna
bernafas adalah jati diri kami
udara berbeda dengan asap yang ada kini
hembuskan hembuskan
bagi mereka anak anak kami
dan biarlah
kami yang mati
#Peduli Asap Kebakaran Lahan Sumatera / Kalimantan